Kamis, 15 Januari 2009

sistem limfatik


kali ini akan saya mulai dengan menulis apa yang saya ketahui mengenai sistem limfatik,... sistem limfatik ini terdiri dari pembuluh limfa dan jaringan limfatik. jaringan limfatik tersebut terdiri dari sel limfosit dan sel retikulum, di mana sel limfosit ada di antara sel - sel retikulum atau yang biasa kita sebut dengan serat retikulin / jaringan retikular. fungsi utama dari sistem limfatik ini adalah membela tubuh terhadap benda2 asing. apa saja yang termasuk sistem limfatik? yang termasuk dalam sistem limfatik adalah limfonodulus, limfonodus, tonsila, limpa dan timus. embriologi jaringan limfatik ini adalah dari mesoderm, pengecualian untuk sel2 retikular timus, sel2 tersebut berasal dari endoderm.

LIMFONODUS adalah organ limfoid yang paling sederhana, biasanya pada bagian tengah limfonodulus terdapat bagian yang berwarna lebih pucat yang dinamakan dengan centrum germinativum, dan bagian ini sangat aktif melakukan pembelahan, dikarenakan sel2na mempunyai sitoplasma lebih banyak dan juga karena banyak terdapat dalam keadaan mitosis. ada juga yang disebut sebagai plaque peyeri, yang dimaksud sebagai kelompok dari limfonodulus. limfonodulus ini berguna untuk sistem pertahanan pertama. mengapa bisa menjadi sistem pertahanan, karena limfonodulus ini akan menghasilkan sel limfosit dan sel plasma, dimana kita ketahui kalau limfosit adalah sel darah putih yang berguna untuk kekebalan tubuh, sedangkan sel plasma nantinya akan menghasilkan zat antibodi yang akan mengadakan fagositosis terhadap benda asing.
TONSILA adalah limfonodulus yang diliputi dengan epitel dan kapsula di bagian terluarnya. ada 3 jenis, yaitu :
  1. tonsila palatina
  2. tonsila pharingeal
  3. tonsila lingual
letaknya ada di antara faring dan ruang mulut. tonsila palatina terdapat dalam jumlah 2 buah, letaknya di arcus glossopalatina dan arcus pharingopalatina. di salah satu bagian ditemukan kapsula yang menjorok ke dalam dan dinamakan septa. di bagian yang lain ditemukan pula, permukaan bebas yang dilapisi epitel berlapis gepeng tanpa tanduk, yang menjorok ke dalam, dinamakan dengan cripti. cripti ini akan berlekuk2 dan bercabang sempit ke dalam tonsil. pada cripti sering ditemukan benda2 liur, yaitu sel2 limfosit yang keluar dari dalam tonsil, makanan, sel epitel yang lepas, dll. benda liur adalah media yang baik bagi kuman berkembang biak. dengan adanya kuman, maka akan lebih mudah terkena infeksi. tonsila mudah terkena peradangan karena ada benda liur, saluran cripti yang sempit, kemudian juga karena berkurangnya drainage dari mukosa. tonsila lingual mempunyai epitel sama dengan tonsila phalangea. terletak di pangkal lidah, dand bagian dasar kripti, ditemukan kelenjar weber, untuk menyapu benda2 liur dari dalam cripti. tonsila pharingea, terletak di nasofaring bagian poterior, epitelnya berbeda yaitu bertingkat bersilia bersel goblet. cripti ada namun tidak dalam, sehingga jarang infeksi, fungsi juga sebagai perlindungan tubuh. hipertrofi tonsila pharingeal disebut juga adenoid.

2 komentar:

  1. maya_poenyah@yahoo.co.id13 Juni 2010 pukul 20.11

    apa si persamaan antara tonsila palatina dan limfonodus?????????
    makasih yah

    BalasHapus
  2. kalau tidak salah setau saya persamaanya adalah fungsinya yaitu sama-sama sebagai sistem pertahanan tubuh.

    BalasHapus